Article Details
Evaluasi Pelaksanaan Sharing Session Penyuluh Pertanian di Masa Pandemi Covid-19
Evaluation of the Implementation of Agricultural Extension Sharing Sessions during the Covid-19 Pandemic
Main Article Content
Penyebaran virus COVID-19 yang tidak terkendali mengharuskan sejumlah masyarakat untuk mengurangi mobilitas. Kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah dalam rangka memperlambat proses penyebaran virus COVID-19, membuat banyak petani dan penyuluh mengalami keterbatasan proses pembelajaran mengenai pertanian. Kegiatan Sharing Session penyuluhan pertanian yang dilakukan di Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP) Bogor merupakan bentuk implementasi dari program pelaksanaan penyuluhan pertanian secara daring. Sharing Session penyuluh pertanian secara dalam jaringan (daring) untuk tetap dapat meningkatkan kualitas diri di masa pandemi COVID-19. Tujuan dari penelitian ini mengevaluasi kegiatan Sharing Session penyuluh pertanian di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode evaluasi Context, Input, Process, dan Product (CIPP) pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian secara ditentukan secara sengaja, lokasi penelitian yaitu di BBP2TP Bogor. Informan ditentukan secara random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara. Evaluasi pelaksanaan kegiatan Sharing Session dengan metode CIPP menunjukkan bahwa dari aspek context sudah sesuai dengan tujuan yaitu penyuluh tetap aktif menyuluh di masa pandemi COVID-19 dan sudah sesuai target sasaran yakni mencakup penyuluh pertanian, kegiatan tersebut juga melibatkan kerjasama informal dosen dari UGM, wartawan majalah sains, serta penyuluh aktif. Aspek input diketahui bahwa anggaran yang digunakan merupakan dana swadaya dan sarana yang digunakan akun zoom premium dan live streaming Youtube untuk menunjang berjalannya kegiatan tersebut. Aspek process yaitu strategi penyebaran informasi kegiatan menggunakan flyer yang disebarkan di media sosial baik milik instansi maupun pribadi. Aspek product dapat diketahui bahwa respons peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Anwas, O. M. (2013). Pengaruh pendidikan formal, pelatihan, dan intensitas pertemuan terhadap kompetensi penyuluh pertanian. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 19(1), 50-62.
Arsita, R. (2020). Pengaruh Pengangguran dan Kesejahteraan Daerah terhadap Pengungkapan Informasi Non Keuangan dengan Aksesibilitas Internet sebagai Pemoderasi (Studi Kasus padaWebsite Resmi Pemerintah Provinsi di Indonesia). Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Dani, J. A., & Mediantara, Y. (2020). Covid-19 dan perubahan komunikasi sosial. Persepsi: Communication Journal, 3(1), 94-102.
Dillon, L. C., & Gunawardena, N. C. (1995). Evaluation research in distance education. British Journal of Educational Technology, 23(3), 181-194.
Foong, S. Y., & Khoo, C. H. (2015). Attitude, learning environment and current knowledge enhancement of accounting students in Malaysia. Journal of Accounting in Emerging Economies, 5(2), 202-221.
Hasanudin, C., Wagiran, W., & Subyantoro, S. (2021). Evaluasi perkuliahan daring keterampilan menulis selama masa pandemi Covid-19 dengan model evaluasi CIPP. Jurnal Pendidikan Edutama, 8(2), 27-38.
Isnan, J. (2016). Evaluasi Program Ekstrakulikuler Jurnalistik Menggunakan model Context, Input, Process, dan Product (CIPP) pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Pati. Semarang, Unnes.
Kemenkes RI. (2020). Panduan Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada Situasi Pandemi. Jakarta.
Nasrullah, R. (2016). Media Sosial: Perspetif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sugiarti, Y. (2012). Pendayagunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jurnal Teknodik, 16(1), 45-58.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Susilo, A., Rumende, C. M., Pitoyo, C. W., Santoso, W. D., Yulianti, M., Herikurniawan, H., & Yunihastuti, E. (2020). Coronavirus disease 2019: Tinjauan literatur terkini. Jurnal penyakit dalam Indonesia, 7(1), 45-67.
Stufflebeam, D.L., McKee, H., & McKee, B. (2003). The CIPP Model for Evaluation. Paper presented at the 2003 Annual Conference of the Orengon Program Evaluation Network (OPEN). Portland, Oregon. Unpublished.
Stufflebeam, D. L. (1971). The relevance of the CIPP evaluation model for educational accountability. Ohip State Univ: Colombus.
World Health Organization. Coronavirus disease [COVID-19] Technical Guidance: Infection Prevention and Control.
Received: 10 Oct 2022; Accepted: 22 May 2023; Available Online: 16 Jun 2023;