Article Details

Main Article Content

Hendro Sukoco
Salmin Salmin
Deka Uli Fahrodi
Nur Saidah Said
Agustina Agustina
Marsudi Marsudi
Ferbian Milas Siswanto
Annisa Putri Cahyani
Ni Putu Vidia Tiara Timur

Kabupaten Majene menjadi penghasil kambing terbesar di Provinsi Sulawesi Barat. Sistem pemeliharaan kambing yang ada di Kabupaten Majene dilakukan secara tradisional dan semi intensif, karena beternak kambing hanya sebagai usaha sampingan untuk menunjang perekonomian keluarga dan sebagai tabungan. Mastitis adalah salah satu gangguan kesehatan yang sering ditemukan pada ternak kambing. Mastitis merupakan salah satu penyakit yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan prevalensi penyakit mastitis pada kambing di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada bulan Mei tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan analisis data sekunder. Data kasus kejadian mastitis pada kambing di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada tahun 2018-2020 diperoleh dari Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Majene. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan prevalensi penyakit mastitis pada kambing. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa prevalensi penyakit mastitis pada kambing di Kabupaten Majene mengalami peningkatan dalam rentang waktu dua tahun terakhir. Tingkat prevalensi penyakit mastitis pada tahun 2018 yaitu 0,028%, kemudian pada tahun 2019 terjadi penurunan, menjadi 0,027% dan meningkat pada tahun 2020 menjadi 0,089%. Kecamatan Banggae merupakan satu-satunya wilayah yang mengalami peningkatan jumlah prevalensi mastitis pada kambing dalam 3 tahun terakhir. Sedangkan, di Kecamatan Malunda dan Banggae Timur prevalensi kasus mastitis 0% dari tahun 2018-2020.

Keywords: Kabupaten Majene Kambing Mastitis Prevalensi

Artdita, C.A., Andityas, M., Martien, R., Setyaningrum, M.A.E., & Fauzi, A. (2020). Pendampingan Kegiatan Dipping Puting pada Ternak Kambing Perah di Desa Turgo, Turi, Sleman, Yogyakarta. Sarwahita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 17(1): 1-7.

Artdita, C.A., Andityas, M., Prihanani, N.I., & Budiyanto, Y.W. (2020). Deteksi Bakteri Penyebab Mastitis Subklinis pada Kambing Peranakan Etawah di Kokap, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Sain Veteriner, 38(1): 37-44.

Badan Pusat Statistik. 2021. https://www.bps.go.id/indicator/24/472/1/populasi-kambing-menurut-provinsi.html (diakses pada tanggal 21 Mei 2021).

Fatonah, A., Harjanti, D.W., & Wahyono, F. (2020). Evaluasi Produksi dan Kualitas Susu pada Sapi Mastitis. Jurnal Agripet, 20(1): 22-31.

Kasim, A., Novia, D., Mutiar, S., & Pinem, J. (2013). Karakterisasi Kulit Kambing pada Persiapan Penyamakan dengan Gambir dan Sifat Kulit Tersamak yang Dihasilkan. Majalah Kulit. 29,(1): 01-12.

Manu, K.R., Tangkoda, E., & Gelolodo, M.A. (2019). Isolasi dan Identifikasi terhadap Bakteri Penyebab Mastitis pada Sapi Perah di Desa Benlutu Kecamatan Batu Putih Kabupaten Timor Tengah Selatan. Jurnal Veteriner Nusantara. 2, (2): 10-19.

Mardian, N.Z.N., Soeharsono, S., Harijani, N., Hermadi, H.A., Budiarto, B., & Wurlina, W. (2020). Kejadian Mastitis Subklinis pada Kambing Perah Peranakan Etawa di Desa Bangelan Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang. Ovozoa, 9(3): 60-63.

Orisa, M., Santoso, P.B., Setyawati, O. (2014). Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Kambing Berbasis Web Menggunakan Metode Certainty Factor. Jurnal EECCIS, 8(2): 151-156.

Pratomo, H & Prasetyo, B. (2018). Pembuatan Pupuk Kompos Berbahan Feses Kambing Menggunakan Bantuan Effective Microorganism (Em4), di Desa Tegal, Bogor. Prosiding PKM-CSR. 1. 403-412.

Riyanto, J., Sunarto., Hertanto, B.S., Cahyadi, M., Hidayah, R., & Sejati, W. (2016). Produksi dan Kualitas Susu Sapi Perah Penderita Mastitis yang Mendapat Pengobatan Antibiotik. Sains Peternakan, 14(2): 30-41.

Rokhayati, U.A. (2019). Faktor Penyebab Mastitis pada Kambing Laktasi di Desa Manunggal Karya Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato. Laporan Hasil Penelitian. Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Negeri Gorontalo. Gorontalo.

Suhartina., Nuraliah, S., & Ali, N. (2017). Konstribusi Usaha Ternak Kambing Terhadap Pendapatan Keluarga Peternakdi Kecamatan Banggae Kabupaten Majene. Jurnal SAINTEK Peternakan dan Perikanan, 1(2): 11-14.

Supriyanto & Mariani, N. (2018). Pencegahan Penyakit Mastitis pada Ternak Sapi

Perahdi Desa Sumberejo Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Seminar Nasional: Sekolah Tinggi Penyusunan Pertanian (STPP) Magelang. Hlm: 483-495.

Suwito, W & Indarjulianto, S. (2013). Staphylococcus aureus Penyebab Mastitis pada Kambing Peranakan Etawah: Epidemiologi, Sifat Klinis, Patogenesis, Diagnosis dan Pengendalian. Wartazoa, 23(1): 1-7.

Suwito, W., Wahyuni, A.E.T.H., Nugroho, W.S., & Sumiarto, B. (2013). Isolasi dan Identifikasi Bakteria Mastitis Klinis pada Kambing Peranakan Ettawah. Jurnal Sain Veteriner, 31(1): 49-54.

Suryani, N, M, P., Apsari, I.A.P., Dharmawan, N.S. (2018). Prevalensi Infeksi Ascaris suum Pada Babi yang Dipotong di Rumah Potong Hewan Denpasar. Indonesia Medicus Veterinus, 7(2): 141-149.

Tamur, Y.K. (2020). Profil Mikrobiologis dan Deteksi Mastitis dengan California Mastitis Test di Peternakan Sapi Perah Novisiat Claretian Benlutu. Journal Of Animal Science. 5(4): 70-72.

Widiono, A., Gunawan., Sumantri, C., Yanthi, N.D., (2019). Ekspresi dan pathway analisis gen CD14 dan IL10 pada sapi perah yang terinfeksi mastitis subklinis. Jurnal ilmu produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 7(1): 10-17.

Yanuartono., Nururrozi, A., Indarjulianto, S., Raharjo, S., Purnamaningsih, H., & Haribowo, N. (2019). Review: mastitis mikotik pada ruminansia. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 29(2): 109-130.

Zalizar, L., Sujono., Indartmi, D., & Soedarsono, Y.A. (2018). Kasus Mastitis Subklinis pada Sapi Perah Laktasi di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 28(1): 35-41.

Received: 07 Feb 2022; Accepted: 06 Apr 2022; Available Online: 30 Jun 2022;