Pengaruh Macam Media Tanam dan Pemberian Ekstrak Bawang Merah (Allium cepa var ascalonicum (L). Back) terhadap Pertumbuhan Vegetatif Stek Batang Manggis (Garcinia mangostana L.)


Abstract viewed : 712 times,     PDF downloaded : 1030 times

  • Igga Naintina Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
  • Lahambui Semahu Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
  • Susanti Indriya Wati Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
Keywords: Ekstrak bawang merah, Manggis, Stek batang

Abstract

Manggis memiliki nilai dan ekonomi yang cukup tinggi. Masalah utama tanaman manggis dalam perkembangannya adalah dalam hal penyediaan bibit. Lemahnya perakaran tanaman manggis sehingga pertumbuhannya sangat lambat. Tidak semua buah mengandung biji manggis memiliki karakteristis unik dari buah tropis lainya. Kulit buah manggis akan semakin mengeras saat buah mencapai kematangan sempurna sehingga pembibitan melalui biji akan sulit terjadi di alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam media tanam dan pemberian ekstrak bawang merah terhadap pertumbuhan vegetatif stek batang manggis. Penelitian ini telah dilaksanakan di Kampung Udapi Hilir, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari pada bulan Maret-Mei 2021. Rancang  percobaan yang digunakan dalam penelitian ini  adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) 2 faktorial dengan pola 3x3 dan 4 ulangan sehingga memperoleh 9 kombinasi percobaan dengan 36 unit percobaan. Faktor yang pertama adalah macam media tanam yaitu tanah, arang sekam dan tanah+arang sekam = 1:1. Faktor yang kedua adalah lama perendaman yaitu 10 jam), 12 jam dan L3 14 jam. Menggunakan uji ANOVA dengan uji F (taraf 5%) dan apabila terjadi perbedaan nyata akan dilanjutkan dengan uji BNJ taraf 5 %. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah persentase hidup (%), waktu tumbuh tunas (mst), jumlah tunas (helai), panjang akar (cm) dan jumlah akar (helai). Hasil penelitian menunjukkan macam media tanam tidak memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan vegetatif stek batang manggis dengan waktu tumbuh tunas tercepat pada perlakuan M0 (tanah) 2.17 MST, perlakuan macam media tanam M1 menunjukkan persentase hidup tertinggi (91.67%) dan Jumlah tunas terbanyak (1,33 helai). Variasi lama perendaman ekstrak bawang merah tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan vegetatif stek bawang merah dengan Waktu tumbuh tunas tercepat pada perlakuan L2 (12 jam) 2 MST, perlakuan L3 (14 jam) menujukkan persentase hidup tertinggi (91,67%) dan jumlah tunas terbanyak (1,58 helai).

References

Asra, R., Samarlina, A. R., & Silalahi, M. (2020). Hormon Tumbuhan. Jakarta: Uki press.

BPS. (2020). Produksi Tanaman Buah-Buahan. https://www.bps.go.id. 13 Februari 2021

Mahfudz, I. & M. Hidayat. (2006). Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Dan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Stek Pucuk Merbau. Jurnol Penelition Huton Tonomon, Vol. 3 (1), 25 – 34.

Mariana, M. (2002). Pengaruh Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Stek Batang Nilam (Pogostemon cablin benth). Agrica ekstensia, 11 (1), 1-8.

Patangke, J., Adelina, E., & Tambing, Y. (2020). Pertumbuhan Bibit Manggis (Garcinia mangostana L.) Dari Sumber Benih Yang Berbeda Pada Berbagai Kosentrasi Iba. e-J Agrotekbis, 8 (1), 209216.

Saptaji., S. & R. Nur. (2015). Pengaruh Air Kelapa Dan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Stek Stevia (Stevia Rebaudiana Bertoni). Jurnal Agronida. Vol 1 (2), 83-91.

Wati, I.S. (2011). Pertumbuhan Tunas Stek Kepuh (Sterculia feotida L.) Pada Bebagai Media dan Panjang Bahan Stek. Skripsi. Universitas Sebelas Maret.

Wibowo, T. (2020). Pengaruh Jenis Media Tanam Dan Lama Perendaman Dalam Ekstrak Bawang Merah Terhadap Pertumbuhan Bibit Stek Tanaman Lada (Piper nigrum L.). Skripsi. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Widodo, S, G., Sastrowiratmo, A. & Astusi, M. (2016). Pengaruh Tinggi Sungkup Dan Jumlah Ruas Terhadap Pertumbuhan Stek Mucuna Bracteata. Jurnal Agromasi, 1 (2).

Published
2021-09-09