Article Details
Analisis Ekonomis Usaha Kelinci Ras Rex dengan Pemberian Hijaun Makanan Ternak yang Berbeda
Main Article Content
Latar belakang: Usaha ternak kelinci di Manokwari belum begitu banyak dikenal oleh masyarakat sehingga belum banyak masyarakat yang membudidayakan ternak kelinci dengan tujuan komersialisasi, umumnya masyarakat memelihara ternak kelinci sebagai hewan kesenangan.
Metode: Metode penelitian yang dilakukan adalah metode eksperimental dengan menggunakan kelinci jenis ras rex sebanyak 15 (lima belas) ekor. Penelitian dilaksanakan selama 2 (dua) bulan pemeliharaan kelinci dengan 5 (lima) perlakuan dan 3 (tiga) ulangan, selanjutnya hasil pemeliharaan dianalisis ekonominya.
Hasil: Hasil penelitian eksperimental untuk pemeliharan kelinci tidak berbeda nyata (P>0,05) pada konsumsi, pertumbuhan dan konversi pakan setiap perlakuan, sedangkan pada analisis ekonomi setiap perlakuan menunjukan nilai yang sama pada biaya, penerimaan, pendapatan, break even point, R/C, rentabilitas, IOFC dan Harga Pokok Produksi.
Kesimpulan: Pemberian pakan hijauan makanan ternak yang berbeda pada kelinci tidak berpengaruh terhadap produktifitas kelinci, akan tetapi berdasarkan hasil analisis ekonomi usaha kelinci dinyatakan layak.
Andrianto, M, Y. (2014). Analisis Break Even Point (BEP) Sebagai Alat Perencanaan Laba. Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang.
Assegaf, A. (2019). Pengaruh Biaya Tetap dan Biaya Variabel Terhadap Profitabilitas PT. Pecel Lele Internasional, Cabang 17, Tanjung Barat Jakarta Selatan. Jurnal Ekonomi Dan Industri, 20(1), 1-5.
Cunningham, M., Latour, M. A., & Acker, D. (2005). Animal Science and Industry. Ed. Pearson Prentice Hall, Upper Saddle River, New Jersey.
Darman, D. (2011). Analisis Ekonomi Usaha Ternak Kelinci. Binus Business Review, 2(2), 914-922.
Duchac, J. E., Warren, Carl, S., & Reeve, J. M. (2009). Pengantar Akuntansi Adaptasi Indonesia. Jilid 1. Jakarta: Salemba Empat.
Murti, A. T. (2020). Analisa Keuntungan Usaha Peternakan Ayam Broiler Pola Mandiri Di Kabupaten Malang. Studi Kasus Di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 14(1), 40-54.
Prawirokusumo, S. (1990). Ilmu usahatani. Badan Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Suratiyah, K. (2015). Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Dan Pendapatan Petani Kedelai Di Kecamatan Paliyan Gunungkidul. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian UGM.
Sartika, T. I. K. E., Antawijaya, T., & Diwyanto, Y. (1998). Peluang ternak kelinci sebagai sumber daging yang potensial Di Indonesia. Wartazoa, 7(2), 47-54.