Article Details

Main Article Content

Wijarwati
Muhamad Fatah Wiyatna
Mumun Munandar Sulaeman

Penelitian ini dilakukan di wilayah pesisir kabupaten Bantul Provinsi D. I. Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan mengidentifikasi potensi kelembagaan peternakan sapi potong di wilayah pesisir. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai dengan oktober 2018, dengan metode analisis deskriptif kualitatif berdasarkan fenomena di lapangan. Penelitian dibagi menjadi beberapa tahapan. Tahab satu adalah mengidentifikasi potensi peternakan di wilayah pesisir, baik teknis maupun kelembagaan. Tahab dua adalah menganalisa bagaimana karakteristik masyarakat pesisir dan peran kelompok ternak dalam mendukung perkembangan peternakan sapi potong di wilayah pesisir.Hasil penelitian menunjukkan bahwa peternak sudah mempunyai pengetahuan yang memadai dalam budidaya sapi potong.Kelompok ternak yang terbentuk di wilayah penelitian mempunyai sejarah dan latar belakang yang dinamis sampingan sebagai bentuk adaptasi masyarakat pesisir terhadap sumberdaya yang ada. Peternakan sapi potong di wilayah penelitian sangat potensial untuk dikembangan sebagai sentra peternakan sapi potong, hal ini didukung oleh tersedianya hijauan pakan ternak yang cukup banyak karena ditopang oleh daerah aliran sungai yang subur yaitu sungai Opak dan sungai Progo. Kelembagaan merupakan sarana penguat baik dari peternak maupun pemerintah. Pemerintah seharusnya bertindak sebagai regulator dalam mendukung perkembangan peternakan di wilayah pesisir dalam upaya meningkatkan populasi sapi dan kesejahteraan peternak kecil.

Keywords: Kelembagaan Peternakan Sapi Potong Wilayah Pesisir Kelompok Ternak Populasi Peternak Kecil
Anonimous. 2011. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul nomor 04 tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bantul 2010-2030.
Anonimous. 2016. Buku Pintar Pertanian Kabupaten Bantul Tahun 2016, Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul.
Anonimous. 2016. Kabupaten Bantul Dalam Angka, Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul.
Anonimous. 2007. Undang-Undang Republik Indonesia No. 27 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan PulauPulau Kecil.
Dahuri, et al. 2001. Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu, cetakan ke dua, Penerbit Pradnya Paramita, Jakarta.
Fatah, Wiyatna, et al, 2012. Potensi Pengembangan Usaha Sapi Potong Berbasis Sumberdaya Lokal di Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Jurnal Ilmu Ternak. 12(2): 16 – 21.
Munandar, M. 2016. Peternakan dan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGS) Perspektif Sosiologia, Prosiding Semnas Peternakan Berkelanjutan ke 8, Unpad, Sumedang.
Moleong, J. Lexi. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif, Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Satria, Arif. 2015. Pengantar Sosiologi Masyarakat Pesisir, Yayasan Pustaka Obor Indonesia, Jakarta.
Suresti, A; Wati, R. 2012. Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Sapi Potong di Kabupaten Pesisir Selatan, Jurnal Peternakan Indonesia. 14(1): 249-262.

Received: 12 Feb 2020; Available Online: 31 Dec 2018;