Atribusi Petani Lokal Arfak dalam Pengambilan Keputusan Adopsi Budidaya Kopi di Mokwam Area


Abstract viewed : 20 times,     pdf downloaded : 13 times

  • Patricia Fabiola Ering Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
  • Triman Tapi Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
  • Mikhael Mikhael Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari
Keywords: Adopsi, Atribusi, Budidaya kopi

Abstract

Petani lokal di kampung Mokwam mengenal budidaya kopi sejak 1984, akan tetapi masyarakat tidak merawat dan mengembangkannya, sehingga mereka meninggalkan budidaya kopi tersebut. Akan tetapi pada saat ini mereka mulai mengadopsinya lagi. Atribusi memegang peran penting dalam proses adopsi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk atribusi petani dan implikasi atribusi petani  lokal dalam pengambilan keputusan adopsi inovasi budidaya kopi di mokwam area. Data yang diperlukan dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan metode wawancara mendalam dan FGD (Focus Group Discussion) yang diperoleh dari 25 orang informan pelaku yang ditentukan secara purposive, dan 5 informan pengamat secara purposive. Variabel penelitian dianalisis secara kualitatif menggunakan analisis tiga tahap Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menemukan bahwa Bentuk atribusi petani inovasi yang berkembang dilingkungan masyarakat masih ada yang mempertahankan varietas kopi dari misionaris atau tradisional (turun-temurun) dan ada juga yang sudah meninggalkan jenis inovasi yang lama dan dalam proses peralihan ke rasionalitas instrument. Implikasi atribusi petani sudah menerima budidaya kopi tetapi belum sepenuhnya mengadopsinya, akan tetapi mereka yakin bahwa budidaya kopi ini memiliki keuntungan relative, sehingga Petani menerima segala konsekuensi yang akan diterima jika menerima budidaya kopi. Penelitian ini dapat memberikan informasi untuk mengembangkan budidaya kopi di mokwam area.

References

Afrizal. (2017). Metode penelitian kualitatif. Sebuah upaya mendukung penggunaan penelitian kualitatif dalam berbagai disiplin ilmu. Rajawali Pers. Depok.

Hidayat, T., & Yusuf, M. (2018). Analisis faktor yang mempengaruhi adopsi inovasi pertanian pada usaha tani di Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk. JIMPA UB, 6(2), 8–16.

Max Webber, 1994. Sociological Writings. Edited by Worl Heydebrand, continuum.

Tegar, M. A., & Nurhayati, I. (2018). Analisis persepsi dan faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam mengadopsi teknologi budidaya tanaman padi organik di Desa Lirik Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Agribisnis Dan Agrowisata, 7(2), 121–131.

Published
2024-10-18