JURNAL TRITON
https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt
<p style="text-align: justify;" align="justify">JURNAL TRITON Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari with registered numbers <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1589428101" target="_blank" rel="noopener">p ISSN 2085-3823 and e ISSN 2745-3650</a> is a scientific open access journal published by Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari. Jurnal Triton has been certificated with number 0005.0036/Jl.3.02/SK.ISSN/2009.04 and 0005.27453650/JI.3.1/SK.ISSN/2020.09 as a scientific journal by the Ministry of Research-Technology and the Higher Education Republic of Indonesia and has been accredited to SINTA 3 based on the Decree of the Director General Higher Education, Research, and Technology with number 158/E/KPT/2021. Jurnal Triton aims to publish original research results and reviews such as agriculture, animal husbandry, and plantation. Jurnal Triton encompasses a broad range of research topics in agriculture: extension, socio-economic, policy, cultivation, tissue culture, biotechnology, animal (health, production, nutrition, welfare, behavior, reproduction, and product), and post-harvest. Jurnal Triton is published every six months (June and December). Until now, Jurnal Triton has printed up to Volume 15 Number 1 which was published in June 2024. The entire process from submission to publication is done FREE of charge. All articles in the Triton Journal can be viewed on an <a href="https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt/open_access_policy" target="_blank" rel="noopener">OPEN ACCESS</a> basis.</p>Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwarien-USJURNAL TRITON2085-3823Substitusi MOL sebagai Biostarter EM4 terhadap Peningkatan Kualitas Nutrisi Pakan Fermentasi Limbah Bongkol dan Tumpi Jagung di Kabupaten Sumbawa
https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt/article/view/725
<p>Pengolahan pakan fermentasi merupakan cara peningkatan nilai nutrien yang Limbah tumpi dan bongkol jagung dapat dimanfaatkan sebagai pakan alternatif bagi ternak ruminansia. Nilai protein yang rendah pada limbah tersebut menyebabkan perlu adanya pengolahan yang melibatkan bioaktifator seperti Mikro Organisme Lokal (MOL) dan Effective Microorganisme 4 (EM4). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh MOL terhadap kualitas pakan berbasis bongkol dan tumpi jagung. Bahan yang digunakan daun gamal, urea, tumpi jagung, bongkol jagung dan MOL (air cucian beras, tebong pisang, molases). Metode fermentasi menggunakan metode SSF (<em>Solid state fermentation</em>) selama 21 hari dengan perlakuan, PO : Bongkol pisang 1 Kg, Daun Gamal 1 Kg, Air cucian beras 1 L, Molases 100 ml, P1 : Bongkol pisang 2 Kg, Daun Gamal 2 Kg, Air cucian beras 1 L, Molases 100 ml, P2 : Bongkol pisang 3 Kg, Daun Gamal 3 Kg, Air cucian beras 1 L, Molases 100 ml, P3 : Bongkol pisang 4 Kg, Daun Gamal 4 Kg, Air cucian beras 1 L, Molases 100 ml. Hasil penelitian dianalisis mengunakan metode proksimat dengan nilai Protein kasar tertingi P2 4.30%, Lemak kasar tertinggi P0 0.95%, Serat kasar paling rendah P2 18.70%, Fermentasi pakan berbasis bongkol jagung dan tumpi jagung dengan bioaktvator MOL memberikan hasil protein pakan yang masih relatif rendah, rendahnya kandungan protein karena kandungan protein limbah masih sangat rendah, perlu subtitusi limbah lain seperti limbah kacang tanah dan lamtoro untuk mendapatkan kandungan nutrisi sesuai standar kebutuhan ternak ruminansia.</p>Imam MunandarRezki AmalyadiHusni HusniNing Ayu Dwitya
Copyright (c) 2024 JURNAL TRITON
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-08-062024-08-061521710.47687/jt.v15i2.725Identifikasi Faktor-Faktor Proses Pengolahan Kapurung yang Memengaruhi Minat Konsumen dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) di Kota Palopo
https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt/article/view/736
<p>Salah satu makanan tradisional di Tana luwu (Luwu Raya) yang sudah melegenda adalah Kapurung. Tingginya minat konsumsi kapurung di tana luwu khususnya Kota Palopo menjadi peluang bagi UMKM untuk bisa berkembang. Namun eksistensi produk lokal seperti kapurung ini dikhawatirkan akan meredup jika tidak dikembangkan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen.Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor proses pengolahan makanan tradisioanl kapurung yang memengaruhi minat konsumen dengan menggunakan metode <em>QFD </em>di Kota Palopo. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan <em>mix </em>metode, yaitu (1) metode kuantitaif meliputi <em>Voice of Custumer (VOC)</em> tentang atribut makanan tradisional kapurung, <em>Quality Function Deployment (QFD)</em> dan (2) Metode kualitatif diperoleh dari hasil wawancara pihak UMKM (Warung Makanan Tradisional Kapurung). Sampel pada penelitian ini adalah konsumen produk kapurung yang berada di kota palopo sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukkan penentuan atribut <em>Voice of Custumer</em> <em>(VOC)</em> terdiri dari 3 golongan antara lain sensory produk, komposisi bahan, kemasan dan penyajian. Hubungan atribut mutu produk kapurung dengan tahapan pengolahan diperoleh teknis penyajian kapurung berhubungan kuat terhadap atribut kualitas produk konsisten. Hubungan antara tahapan pengolahan menunjukkan bahwa pembuatan kaldu kapurung memiliki hubungan sangat kuat dengan pengolahan sagu, pengolahan sayur hingga pencampuran bola-bola sagu dengan kaldu. Prioritas tahapan pengolahan yang utama adalah pengemasan produk dengan nilai prioritas 17,8.</p>Erni FirdamayantiGita SrihidayatiFibri Indira Lisanty
Copyright (c) 2024 JURNAL TRITON
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-08-262024-08-2615282010.47687/jt.v15i2.736Analisis Jalur (Path Analysis) untuk Mengetahui Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal yang Memengaruhi Kepuasan Petani dalam Melaksanakan Program Kartu Tani
https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt/article/view/498
<p>Kartu Tani merupakan suatu program pemerintah yang dilaksanakan sebagai upaya untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas penyaluran pupuk subsidi, sehingga diharapkan penyaluran pupuk subsidi akan memenuhi asas 6 tepat (jumlah, jenis, waktu, tempat, mutu dan harga). Pelaksanaan Kartu Tani secara nasional dimulai pada tahun 2017 di lima lokasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme pelaksanaan program Kartu Tani di Kabupaten Kudus dan menganalisis faktor internal dan eksternal yang memengaruhi kepuasan petani dalam pelaksanaan program Kartu Tani. Penelitian dilakukan di Kabupaten Kudus pada bulan Oktober-November tahun 2022. Sampel petani dipilih secara <em>simple random sampling</em> dari 5 Desa di Kabupaten Kudus. Masing-masing desa diambil dari 5 kecamatan yang mewakili 5 zona wilayah yang telah menggunakan Kartu Tani. Total responden mencapai 135 petani. Metode dasar yang digunakan yaitu deskriptif analisis. Metode analisis data menggunakan analisis jalur (<em>path analysis</em>). Dari hasil analisis jalur didapatkan bahwa variabel yang berpengaruh langsung terhadap kepuasan petani dalam pelaksanaan program Kartu Tani meliputi usia, tingkat pendidikan, sikap, motivasi, peran penyuluh dan peran perbankan. Peran kelompok tani memiliki pengaruh tidak langsung dalam pelaksanaan program Kartu Tani. Disimpulkan, peran penyuluh memiliki nilai pengaruh paling tinggi dengan nilai besar pengaruh 0,329 dan diikuti oleh sikap dengan nilai besar pengaruh 0,280.</p>Maulida SurayyaEdhi MartonoSubejo Subejo
Copyright (c) 2024 JURNAL TRITON
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-042024-09-04152213010.47687/jt.v15i2.498